Implikasi Merger Dan Akuisisi Terhadap Upaya Peningkatan Kinerja Finansial Perusahaan

Main Article Content

Ilham Daylami
Universitas Paramadina
Nurul Huda
Universitas Paramadina

Merger dan akuisisi merupakan strategi yang umum digunakan perusahaan untuk meningkatkan kinerja dan daya saing. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak merger dan akuisisi terhadap kinerja keuangan perusahaan, khususnya pada perusahaan yang telah terdaftar di pasar modal. Akuisisi memungkinkan perusahaan untuk memperluas skala bisnis, memperkuat posisi pasar, dan memperoleh sumber daya atau teknologi baru yang dapat menunjang pertumbuhan perusahaan. Studi ini juga mencakup evaluasi terhadap beberapa indikator keuangan, seperti Return on Assets (ROA), Net Profit Margin (NPM), Total Asset Turnover (TATO), Debt to Asset Ratio (DAR), dan Price Earnings Ratio (PER), sebagai alat ukur dampak finansial dari kegiatan akuisisi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa merger dan akuisisi memiliki dampak yang beragam terhadap kinerja keuangan, dengan beberapa perusahaan mengalami peningkatan profitabilitas, sedangkan yang lain justru mengalami penurunan pada beberapa rasio keuangan. Tantangan utama dalam pelaksanaan akuisisi mencakup kesulitan dalam integrasi budaya dan sistem antara perusahaan yang bergabung, ketidakpastian nilai dari sinergi yang diharapkan, serta risiko penurunan moral akibat perubahan struktural. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan tinjauan literatur, yang mencakup analisis data sekunder dari penelitian terdahulu dan literatur terkait. Kesimpulan dari penelitian ini menekankan pentingnya perencanaan strategis yang matang dan pengelolaan risiko yang komprehensif dalam pelaksanaan merger dan akuisisi. Untuk memaksimalkan manfaat dari akuisisi, perusahaan disarankan melakukan evaluasi efektivitas pasca-akuisisi dan memastikan integrasi berjalan sesuai dengan nilai serta tujuan organisasi.


Keywords: Implikasi;, Merger;, Akuisisi;, Kinerja Keuangan