Penelitian Analisa Profil Pasien Karsinoma Nasofaring (Knf)

Main Article Content

Riyan Charlie Milyantono
Universitas Sangga Buana
Ranti Ana Ningsih
Universitas Sangga Buana
Meti Linawati
Universitas Sangga Buana
Enrika Tunjung Puspita
Universitas Sangga Buana
Vip Paramarta
Universitas Sangga Buana

Karsinoma nasofaring (KNF) merupakan tumor ganas yang sering ditemukan di kepala dan leher, dengan prevalensi tinggi di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis profil pasien KNF di RSUD Ibnu Sina Gresik selama periode Januari 2019 hingga Desember 2021. Metode yang digunakan adalah deskriptif retrospektif dengan data sekunder dari rekam medis pasien. Data dianalisis menggunakan perangkat lunak statistik untuk menggambarkan karakteristik pasien berdasarkan usia, jenis kelamin, keluhan utama, dan gambaran histopatologi.


Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 41 pasien, 68,3% adalah laki-laki dengan kelompok usia terbanyak 46-55 tahun (39%). Keluhan utama yang paling sering dilaporkan adalah pembesaran kelenjar getah bening (46,3%), dan 87,8% pasien memiliki gambaran histopatologi Nonkeratinizing Cell Carcinoma – Undifferentiated Subtype. Temuan ini konsisten dengan literatur yang menunjukkan hubungan erat antara KNF dengan faktor risiko seperti pola konsumsi dan gaya hidup. Penelitian ini memberikan implikasi penting bagi pengelolaan kesehatan masyarakat, khususnya dalam meningkatkan upaya pencegahan dan deteksi dini KNF melalui edukasi, pengendalian faktor risiko, serta skrining rutin di populasi berisiko tinggi.


Keywords: Karsinoma nasofaring;, profil pasien;, nonkeratinizing cell carcinoma;, faktor risiko KNF;, gambaran histopatologi;, nonkeratinizing cell carcinoma; faktor risiko KNF; gambaran histopatologi; RSUD