Penelitian ini fokus pada pengaruh budaya organisasi, beban kerja, dan employee engagement terhadap tingkat kepuasan kerja di Inspektorat Provinsi Jawa Timur. Dengan menggunakan metode kuantitatif, data dikumpulkan melalui penyebaran kuesioner kepada pegawai Inspektorat. Hasil analisis regresi menunjukkan bahwa ketiga variabel independen, yaitu budaya organisasi, beban kerja, dan employee engagement, memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap tingkat kepuasan kerja pegawai. Budaya organisasi yang kuat dan positif, beban kerja yang terkelola dengan baik, serta tingkat keterlibatan karyawan yang tinggi melalui employee engagement, semuanya berkontribusi secara positif terhadap kepuasan kerja. Temuan ini memberikan implikasi bahwa Inspektorat Provinsi Jawa Timur dapat meningkatkan kepuasan kerja pegawai dengan memperkuat budaya organisasi yang positif, mengelola beban kerja dengan bijak, dan terus mendorong keterlibatan karyawan. Dalam konteks penerapan praktis, penelitian ini memberikan pandangan yang berharga bagi pimpinan organisasi untuk memahami faktor-faktor yang dapat memengaruhi kepuasan kerja di lembaga inspektorat. Sebagai hasil, kebijakan dan strategi manajemen sumber daya manusia yang tepat dapat dikembangkan untuk menciptakan lingkungan kerja yang memotivasi dan memenuhi kebutuhan pegawai.